Sebenarnya banyak peralatan yang dibutuhkan oleh tukang bangunan atau para pemborong bangunan. Beberapa peralatan tersebut akan sangat membantu mempercepat waktu penyelesaian bangunan atau infrastruktur yang sedang ditangani. Peralatan tukang bangunan bisa membantu meringankan pekerjaan yang sulit ditangani bila dilakukan hanya secara manual.
Tentu menjadi langkah terbaik jika para tukang bangunan atau pemborong menggunakan alat bangunan bertenaga mesin yang akan menjadikan pekerjaan terselesaikan dengan cepat dan sesuai standar. Alat bangunan berpenggerak mesin akan mengurangi jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan bila dibanding secara manual sekaligus juga meminimalisir potensi terjadinya kecelakaan kerja. Ada beberapa jenis alat bangunan bermesin penggerak yang biasanya harus ada dalam proyek-proyek besar. Harga alat bangunan tersebut memang cukup mahal namun untuk jangka panjang bisa mengefisienkan pengeluaran.
Daftar harga alat tukang bangunan Berpenggerak mesin untuk tahun 2018 diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Mesin Molen
|
Mesin Molen GT-125 L Cement Mixer (TIGER) Harga Rp 4.400.000 |
Inilah salah satu alat yang pasti digunakan dalam proyek-proyek perumahan, jalan atau proyek infrastruktur lain. Mesin yang satu ini umumnya difungsikan untuk membuat adukan semen dan pasir dalam jumlah banyak untuk pengecoran pondasi beton atau dak bangunan bertingkat. Mesin molen biasanya menggunakan tenaga penggerak dari mesin diesel bertenaga besar. Mesin diesel yang digunakan misalnya merek Yanmar atau Dongfeng. Kapasitas mesin molen ini biasanya berkisar 350 liter adukan. Harga mesin molen dengan penggerak mesin diesel Yanmar sekitar Rp.7.500.000 (bekas) sementara dengan mesin Dongfeng sekitar Rp.6.500.000 (bekas). Ukuran lebih kecil yaitu 165 liter dibanderol Rp.7.500.000 untuk unit baru.
2. Mesin Bor beton Impact drills
|
Mesin Bor Beton 13 mm Bosch GSB 550 |
Mesin ini adalah peralatan yang kerap difungsikan membuat lubang tembok atau beton dengan tenaga berasal dari listrik PLN atau tipe cordless dengan tenaga baterai. Ada beberapa merek mesin Impact Drills yang cukup populer digunakan seperti Bosch, Makita, Maktec dan Modern. Mesin bor Impact Drill Bosch GSB 550 Professional misalnya dibanderol Rp.514.000. Alat ini bentuknya seperti pistol dengan handle tambahan di bagian tengah untuk menguatkan proses pengeboran agar presisi. Mesin Bor Impact Drill Bosch GSB 550 Professional membutuhkan daya listrik 550 W untuk mengebor kayu, besi, beton dan tembok. Memiliki fitur reversible artinya kecepatan bisa diatur (variable speed) dengan tombol pengubah mode impact dan pengeboran. Mode impact artinya selain mengebor juga memberikan tekanan. Maktec 13 mm Impact Drill MT 80B harganya sedikit lebih mahal yaitu sebesar Rp.567.000. Desain Maktec 13 mm Impact Drill MT 80B pun hampir sama dengan Bosch GSB 550. Memiliki kecepatan putaran: 0 - 2.900 rpm dan kecepatan pukulan sebesar 43.500 ipm sementara daya yang dibutuhkan sebesar 500 W. Berikut Mesin Bor Beton power tool yang patut diperhitungkan :
Harga Mesin Bosch Gbh 5-40 D Mesin Bobok Sds Max. Demolition Hammer Rp 7,169,000
|
Mesin Bor Bobok Beton SDS Max Bosch GBH 5-40 D Demolition Hammer |
Spesifikasi Mesin Bor Bosch ini adalah :
- Input daya Listrik : 1.100 W
- Daya pukul maks : 8,5 J
- Kecepatan pukulan : 1500 - 2900 bpm
- Kecepatan Mata Bor : 170 - 340 rpm
- Berat tanpa kabel : 6,8 kg
- Berat tanpa unit penghisap debu : 6,8 kg
- Diameter bor beton mata bor SDS-max : 12 - 40 mm
- Diameter bor beton breakthrough bit : 45 - 55 mm
- Diameter bor beton dengan core cutter : 40 - 90 mm
- Diameter pengeboran maks. pada tembok, mata bor core bit : 90 mm
- Berat Produk : 13000 gram (Berat 13 kg dihitung volume barang serta packagingnya)
Kelengkapan Paket Penjualan :
Hard case, 1 kain pembersih, 1 tube gemuk pelumas, 1 gagang tambahan terpasang di mesin
3. Mini Crane Bangunan
|
Mini Crane 1 Ton - Wipro T31001 Harga Rp 3.500.000,- |
|
Mini Crane 2 Ton TEKIRO AU EC1588 Harganya Rp 4.000.000 |
Alat lengan mekanis ini memiliki fungsi yang cukup vital untuk proyek pembangunan perumahan tingkat. Bentuknya yang ringkas dan cara penggunaannya yang cukup mudah sangat cocok dioperasikan dalam pengerjaan bangunan. Mini Crane ini bisa digunakan untuk mengangkat material-material berat ke lantai 2 seperti mengangkat batu bata, bata ringan, semen, kayu, pasir, besi kolom dll. Lengannya bisa berputar hingga 36o derajat yang digerakkan dengan mesin bensin bertenaga 6.5 HP. Maksimal beban yang bisa diangkat dalam sekali kerja sebesar 500 kg. Yang menarik, alat ini dibuat dengan sistem bongkar pasang (knock down) sehingga bisa dipindah-pindah dengan mudah. Harga mini crane ditawarkan oleh salah satu penjual di Bukalapak sebesar Rp.20 juta.
Alat tukang bangunan sebenarnya tak hanya 3 macam saja, masih ada beberapa yang juga memiliki fungsi vital dalam sebuah proyek pembangunan. Dengan memiliki alat-alat tukang bangunan seperti di atas maka ketepatan jadwal pembangunan bisa dicapai tanpa ada pekerjaan yang molor yang akan menambah biaya.