Kegiatan ekonomi adalah semua kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam kehidupan sehari-hari tak seorang pun dapat membuat semua barang yang dibutuhkannya. Oleh sebab itu ada kerja sama antara orang yang satu dengan orang lainnya. Kerja sama itu saling melengkapi. Ada orang yang bekerja sebagai petani yang memproduksi bahan pangan. Ada yang membuat pakaian untuk dijual dan diperdagangkan, dan seterusnya.
Berdasarkan pengelolanya, usaha ekonomi dapat dibedakan menjadi dua. Pertama, usaha ekonomi yang dikelola sendiri. Kedua adalah usaha ekonomi yang dikelola kelompok. Berikut contoh usaha-usaha ekonomi yang dikelola sendiri dan kelompok.
1. Usaha Ekonomi yang dikelola sendiri
Usaha ekonomi yang dikelola sendiri atau perseorangan biasanya modalnya terbatas. Contoh usaha ekonomi yang dikelola sendiri atau perorangan sebagai berikut.
a. Usaha pertanian
Seorang petani kebanyakan mengelola usaha pertanian secara perseorangan dengan modal terbatas. Meskipun demikian, ada juga usaha pertanian yang dilakukan secara besar-besaran. Namun, hanya beberapa orang saja yang bisa melakukannya.
b. Industri kecil
Industri kecil biasanya berupa industri rumah tangga. Industri kecil biasanya dikelola secara perseorangan. Contoh industri kecil seperti usaha kerajinan (mebel meja, kursi, dan lemari), industri keramik,kerajinan anyaman, dan tembikar.
c. Usaha perdagangan
Usaha perdagangan yang dikelola secara perseorangan biasanya perdagangan dalam jumlah kecil sampai menengah. Contohnya usaha membuka toko kecil seperti toko kelontong milik ibu Udin. Contoh lainnya seperti membuka warung, penjaja keliling, pedagang kaki lima, pedagang di lapak-lapak pasar, dan pedagang hasil bumi.
d. Usaha jasa
Banyak usaha jasa yang dikelola secara perorangan. Contoh usaha jasa yang dikelola perorangan antara lain usaha salon, bengkel, foto kopi, tukang cukur, dan tukang pijit.
Usaha ekonomi yang dikelola secara berkelompok adalah usaha yang dijalankan secara bersama-sama, baik dalam hal modal, pengelolaan, maupun dalam hal bagi hasil. Contoh usaha ekonomi yang dikelola secara bersama-sama, antara lain firma, CV, PT, BUMN, Perusahaan Daerah, dan Koperasi.
a. Firma
Firma adalah perusahaan yang didirikan oleh sedikitnya dua orang. Biasanya pendiri firma adalah orang-orang yang sudah saling kenal. Setiap anggota firma mempunyai hak untuk bertindak atas nama firma. Risiko tindakan anggota firma ditanggung bersama.
b. CV (Commanditaire Vennotschaap/Persekutuan Komanditer)
CV adalah perusahaan yang didirikan oleh satu orang pengusaha atau lebih. Modal CV berasal dari pengusaha itu dan dari beberapa penanam modal. Pengusaha menjadi pimpinan perusahaan dan bertanggung jawab atas kelangsungan hidup perusahaan. Para penanam modal mempercayakan pengelolaan CV kepada pengusaha. Sebuah perusahaan yang berbentuk CV bisa dikembangkan dari firma. Hal ini terjadi bila sebuah firma ingin mengembangkan usaha dan membutuhkan tambahan modal.
c. PT (Perseroan Terbatas)
PT adalah perusahaan yang modalnya diperoleh dari penjualan saham. Saham adalah surat berharga sebagai tanda keikutsertaan menanamkan modal dalam perusahaan.
d. BUMN (Badan Usaha Milik Negara)
BUMN atau Perusahaan Negara adalah perusahaan yang seluruh modalnya dimiliki oleh negara. Ada tiga bentuk perusahaan negara, yaitu Perusahaan Jawatan (Perjan), Perusahaan Umum (Perum), dan Perusahaan Perseroan (Persero).
e. Perusahaan Daerah
Perusahaan daerah adalah perusahaan yang modalnya dimiliki oleh Pemerintah Daerah. Tujuan pendirian perusahaan daerah antara lain turut melaksanakan pembangunan ekonomi daerah dan pembangunan ekonomi nasional. Selain itu, perusahaan daerah juga bertujuan untuk memenuhi kebutuhan rakyat dan menyediakan lapangan kerja dalam rangka menuju masyarakat adil dan makmur.
3. Koperasi
Koperasi adalah usaha bersama dalam bidang ekonomi. Kerja sama dalam koperasi berdasarkan prinsip saling membutuhkan dan kesamaan kebutuhan anggotanya. Di Indonesia ada lima bentuk koperasi, yaitu Koperasi Konsumsi, Koperasi Simpan Pinjam, Koperasi Produksi, Koperasi Jasa, dan Koperasi Serba Usaha.
Ayo Berdiskusi
Banyak orang melakukan usaha di bidang ekonomi untuk memenuhi segala kebutuhan hidupnya. Apa yang akan terjadi jika orang malas tidak mau berusaha? Coba diskusikan bersama teman kelompokmu. Kemudian, tuliskan hasil diskusi pada kolom berikut.
Laporan Hasil Diskusi
Akibat malas berusaha antara lain sebagai berikut.
- Tidak dapat mencukupi kebutuhan hidup
- Orang yang malas dan tak bersemangat akan gagal dalam pekerjaannya.
- Bagi orang yang bekerja di kantor mungkin saja dipecat dari kantor dan akhirnya menganggur
Ayo Berkreasi
Kamu telah memahami beragam bentuk usaha berdasarkan pengelolanya. Ada usaha yang dikelola sendiri dan ada usaha yang dikelola kelompok. Sekarang buatlah kliping berkelompok tentang jenis-jenis usaha yang dikelola sendiri dan usaha yang dikelola kelompok dengan langkah-langkah berikut.
- Cari informasi tentang jenis-jenis usaha perseorangan dan kelompok, baik informasi bergambar maupun tidak bergambar dari berbagai media cetak.
- Gunting informasi yang kamu peroleh. Gunting pula sumbernya.
- Kumpulkan hasil guntinganmu dan tempelkan pada lembaran kertas folio.
- Pisahkan antara jenis-jenis usaha perseorangan dengan jenis-jenis usaha kelompok.
- Bendel per kelompok hingga menjadi sebuah kliping.
- Berilah judul kliping “Jenis-Jenis Usaha Perseorangan dan Kelompok”.
- Tulis nama-nama anggota kelompokmu.
- Kumpulkan hasilnya kepada Bapak/Ibu Guru untuk dinilai.
- Berdasarkan kliping yang kamu buat bersama kelompokmu, isilah jenis pusaha perseorangan dan kelompok pada kolom berikut.
No. | Jenis Usaha Perseorangan | No. | Jenis Usaha Kelompok |
---|---|---|---|
1. | Petani Sayur | 1. | Koperasi Pegawai Negeri |
2. | Pedagang Keliling | 2. | PDAM |
3. | Laundry | 3. | PT. Sumber Alfaria Trijaya |
4. | Pengrajin Gula Merah | 4.. | Perum DAMRI |